- Mampu menahan dan tahu kapan harus melakukan percakapan
Ketika kamu mampu menahan emosi yang cukup mendalam, kamu tidak akan buru-buru langsung mencari kebenara. Disaat kamu sedang sangat emosi dan kamu akan berusaha menghindari beberapa saat.
Karena kamu tidak ingin menyinggung perasaan orang lain, dan ketika kamu sedang berselisih kamu bisa berhenti sejenak ketika percakapan menjadi memanas, dan melakukan percakapan di waktu lain dengan topik yang sama tetapi dengan pikiran yang jauh lebih tenang. - Mempunyai rasa empati
Mempunyai rasa empati dengan melihat masalah dari sudut pandang yang berbeda, dan kamu tidak merasa kalau kamu benar sendiri.
Melainkan menimbang perspektif lain sebagai peluang untuk perbaikan diri. - Bersikap jujur
Sering berbohong karena takut mengatakan yang sebenarnya terjadi, orang yang matang secara emosional dengan penuh kasih sayang mengungkapkan kebenaran dengan fakta.
Meskipun terdengar sangat menyakitkan namun kejujuran di awal adalah langkah yang sangat penting sebelum menjadi kesalahpahaman yang tidak diinginkan karena terlalu banyak berbohong. - Menarik nafas
Mengambil nafas dalam-dalam sebelum mengatasi situasi tegang seperti sedang kesal atau marah sebaiknya kamu memeriksa diri kamu sendiri terlebih dahulu.
Maksudnya kamu mempertimbangkan respons untuk mengkomunikasikannya dengan jujur dan diplomatis.
Dan tidak terbaru-buru dan mengambil keputusan saat sedang emosi. - Tidak menghakimi
Kedewasaan emosional mengharuskanmu untuk tidak menghakimi perasaan orang lain dan menerima kondisinya.
Terkadang masalah yang kamu hadapi dengan mudah belum tentu bisa dihadapi orang lain dengan cara yang sama.
Tujuan tidak menghakimi adalah terhubung dengan orang lain dan menghormati pengalamanmu sendiri.
Mungkin jika kamu mempunyai sifat itu, kamu adalah orang dewasa yang bisa mengontrol emosional yang ada di diri kamu. (wdyqrrtlan)
Ini Dia 5 Tanda Kamu Sudah Dewasa Secara Emosional, Hal IniPerlu Kamu Ketahui
