Kota tua semarang mempunyai daya Tarik sendiri, maka dari itu banyak sekali para wisatawan yang selalu ingin mendatangi kota tua semarang ini. Kenapa kota ini disebut kota tua/kota lama karena dengan bangunan-bangunan diwilayah tersebut memiliki gaya arsitektur zaman dulu.
Bangunan-bangunan tersebut menjadi saksi bisu pada jaman colonial belanda, maka dari itu bangunan ini bergaya arsitektur eropa tahun 1700-an, meskipun bangunan ini sudah cukup tua tetapi bangunan ini masih berdiri sangat kokoh dan bentuk yang sangat unik.
Bagi kalian yang akan berwisata ke jawa tengah, kalian wajib mengunjungi kota tua semarang ini karena kota tua ini juga buka selama 24 jam dan tentunya tidak ada tiket masuk. Bagi kalian yang selalu ingin mencari tempat untuk berfoto aestetik kalian bisa mengunjungi kota tua ini.
Ternyata ada banyak fasilitas menarik yang berada di dekat kota tua ini, dari tempat kuliner, penginapan dan tentunya banyaknya bangunan dengan corak tempo dulu, ditempat ini pengunjung seolah dibawa ke masalalu kota semarang.
Jika kalian datang kesini dan berkeliling di kota semarang kalian akan merasakan atmosfer yang berbeda apalagi jika kalian melihat bangunan-bangunan yang sangat cantic, dan tanpa kalian sadari kalian akan merasa bahwa kalian berada di masalalu.
Pada hari libur biasanya masuk ke kota tua ini ada biaya masuknya yaitu Rp.10,000 karena pada hari libur pengunjung akan semakin ramai berdatangan kesini. Kalian juga akan disuguhkan dengan event menarik seperti live music dan yang lainnya. (EricaRF)
Kota tua semarang sendiri terletak di Jalan Letjen Suprapto No.31, Tanjung Mas, Kota Semarang.
Pengunjung disini bisa bisa berkeliling dengan mengendarai sepeda ontel, dengan sepeda ini pengunjung bisa mngelilingi kota tua ini. Ada beberapa yang ramai dan unik untuk di kunjungi dikota tua ini, yaitu Gereja Blenduk, Taman Srigunting, Gedung Asuransi Jiwasraya, Gedung Bank Mandiri Mpu Tantular, Rumah Akar dan masih banyak yang lainnya.
