Annisa menuturkan, pihaknya menyiapkan
14 orang petugas Front Office (FO) dan 7 orang validator. Mereka akan melayani hingga 600 permohonan dalam satu hari kerja. Meski demikian, pihaknya tetap membuka layanan tatap muka. Masyarakat yang kesulitan mengakses Dolan Penyu dapat memanfaatkan layanan tatap muka, dengan kuota 200 orang per hari.
Ia berharap, inovasi tersebut mempermudah masyarakat dalam mengurus dokumen kependudukan tanpa melalui perantara. Ia juga mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan aplikasi ini dengan bijak dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Di tempat yang sama, Penjabat Bupati Cilacap, Awaluddin Muuri, mengapresiasi langkah Disdukcapil Cilacap dalam meningkatkan layanan kepada masyarakat. Upaya tersebut, imbuhnya, sejalan dengan 10 program prioritas Pj Bupati Cilacap di sektor digitalisasi administrasi pemerintahan dan layanan publik.
“Aplikasi Dolan Teluk Penyu ini merupakan salah satu bentuk inovasi yang mendukung program tersebut. Kami berharap, inovasi ini dapat diikuti oleh OPD lain, sesuai dengan tupoksi masing-masing. untuk memberikan pelayanan prima kepada masyarakat,” tutur Awaluddin.
